Ini daftar film yang masing-masing punya pesan yang bagus sekali; saking dalamnya bolehlah dibuat mengubah hidupku. What do you think of them?
This list will always be updated.
Here we go...
Mulan (1998) - "True to your heart"
Maybe this is kinda surprising. Dilihat dari teknik pembuatan, "Mulan" jelas bakal kalah jauh dari animasi sekarang. Wong umurnya saja hanya sebulan-dua bedanya denganku. "Mulan" adalah film keluaran tahun 1998, aku pun kelu... eh, kelahiran tahun 1998.
Dulu tak pernah aku benar-benar sadar betapa spesialnya film ini. And now, years after the last time I watch it, aku bisa mengerti ceritanya. I even got chills... di beberapa adegan.
Bagi yang sudah lupa jalan ceritanya, tak ada toleransi sedikitpun untuk itu! (padalah sendirinya juga lupa).
Fa Mulan memang cantik, namun ia tak dianggap pantas untuk menjadi
bride; satu-satunya cara seorang wanita bisa membawa kehormatan bagi keluarganya saat itu. Kalau di dunia sekarang, mungkin seperti nggak berhasil lulus ujian nasional. Hanya saja ini kasus khusus wanita.
Alasannya mungkin hanya satu: that's just isn't her.
"Somehow I cannot hide
Who I am
Though I've tried
When will my reflection show who I am inside?"
Mulan's version of "Reflection"
Maka, ketika datang panggilan perang dimana setiap keluarga diharuskan mengirim seorang lelaki, Mulan nekad menggantikan ayahnya yang sudah tua dan sakit. Ia mencuri perlengkapan perang ayahnya, memotong rambutnya demi menyamar sebagai laki-laki dengan nama Ping.
At first, she didn't do well at the training camp. Sebab, sebagaimana lagu beralun, "this is the men's world". Mulan hampir diusir pulang ketika akhirnya dia berhasil melakukan suatu tugas yang bukan hanya membutuhkan kekuatan ala lelaki, tetapi juga akal. Ia bertahan, menjadi kuat, dan akhirnya berangkat ke medan perang.
He.. oops, she did several great things; memusnahkan nyaris seluruh tentara musuh sendirian (lagi-lagi dengan akalnya), dan menyelamatkan nyawa jendral pasukannya. Sayangnya ia terluka dan terkuaklah rahasia bahwa ia seorang wanita. For the record, ini adalah pembangkangan besar-besaran yang menuntut nyawa sebagai bayarannya.
Sang jendral tak jadi membunuhnya; a life for a life... and with this, his debt was repaid.
Pasukan kembali bergerak ke arah kota dan meninggalkan Mulan di tengah salju. Oh yeah, ada salju di China.
Kini, Mulan bukan saja gagal menggantikan ayahnya namun juga membawa aib yang lebih besar bagi keluarganya. Dan katanya:
Maybe what I really wanted was to prove I could do things right...
So when I looked in the mirror
I'd see someone worthwhile.
But I was wrong.
I see nothing.
BUT! The story isn't over yet. Si jendral jelek pemimpin musuh masih hidup dan malah makin bernafsu merebut takhta kerajaan. Begitu pula beberapa anak buahnya. Mulan mengetahui ini, maka ia mengejar pasukannya dan berusaha memberitahu mereka. Namun ia kembali menghadapi dilema diskriminasi, secara ia adalah seorang perempuan.
Nobody believed her. Tak ada yang menganggapnya patut didengar.
|
"You said you'd trust Ping. Why is Mulan any different?" |
Dilema dan perjuangan, dan pesan yang dalam inilah yang membuat "Mulan" begitu spesial. Sebab Mulan berhasil. Dengan akal dan kekuatannya sendiri, ia mampu membuktikan dirinya.
Can I?
..